Hai Brada & Sista bertemu kembali dengan diriku di postingan yang update pada hari kamis ini, kali ini bertema tentang teknologi aja yeaa he he he, yaitu tentang facebook ajja deh, boleh kan ?. Kalau boleh izin kan saya memberikan postingan yang bermanfaat ini buat Brada & Sista.....
Bisakah update status Facebook memberitahukan tanda depresi seseorang ? hayo bisa tidak ?, studi terbaru menyebutkan postingan emosional bisa menguak lebih dari apa yang kita pikirkan. Diantaea teman Facebook selaku ada yang rajin memposting status galau, foto, emoticon atau link artikel yang berupaya menggambarkan emosi mereka saat itu.
Perilaku seperti itu bisa jadi adalah cara orang tersebut menarik perhatian. Tak jarang ada sudah sampai taraf mengganggu hingga kita sampai harus menyembunyikan update mereka dari news feed, bahkan menghapusnya dari daftar teman! namun menurut studi yang dilansir New York times, berbagai postingan melodramati seperti itu bisa menguak pertanda depresi sesungguhnya.
Sebagian orang saat ini menjadikan social media seperti Facebook dan Twitter menjadi tempat untuk curhat alias mencurahkan isi hati. Dan ini umumnya terjadi pada kalangan anak muda. Penelitian tahun lalu yang dilakukan University of Wangshinton menyatakan, 30 persen dari siswa sekolah dan mahasiswa kerap memposting status yang memperlihatkan keputusasaan, rasa tidak berharga, gejala insomnia atau malah terlalu banyak tidur serta kesulitan berkonsentrasi.
Semua ini, menurut kriteria American Psychiatric Association termasuk gejala depresi. Brada & Sista bisa mengindentifikasi anak-anak muda maupun yang telah dewasa pengguna Facebook yang memperlihatkan tanda-tanda depresi yang sudah mulai berisiko. Ketidakterbatasan internet memungkinkan fitur tertentu membantu orang-orang yang menunjukkan perilaku ini meminta bantuan konseling secara online secara online, sayangnya hanya 10 persen dari mereka yang melakukannya.
Oke itu lah salah satu postingan yang saya buat semoga dapat bermanfaat bagi Brada & Sista, jangan lupa tuk tinggalkan komentar Brada & Sista kalau ada yang mau memberikan pendapat lain he he he saya persilahkan, hmmm saya tutup postingan ini dan kita akan bertemu kembali di postingan berikut nya bye bye
Kamis, 01 Maret 2012
Update Status Facebook Adalah Gejala Depresi
Author: Waroenk Bersama
| Posted at: 19.14 |
Filed Under:
Teknologi
|
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
13 komentar:
saya rasa juga begitu kawan.
tapi manfaat fb juga tak luput dari kita sebagai pemberi tahu sedang apakah hati kita saat ini :)
Happy Blogging kawan ^^
@azizan hakim : klo mau copas kasih sumber nya dong jangan asal copas ajja, kalo gx seneng berantem ajja yok anjirr bikin emosi ajja. gx takut gue booy sama loe
wah wha berarti aq kii depresi noh jim .... kwe barang yo ngono hahahhaha
sabar jim ...
oh..
kalau anda kurang senang.
baik saya kasih link hidup buat anda kawan :)
tadi itu bukan saya yang posting artikel anda.
mohon maaf atas kejadian ini.
memang kalo ada saatnya resah, gelisah, gundah , sedih, senang, bahagia, setelah update status rasa lega mau di fb atau twitter
tapi jangan sampai terlalu hehehe
menarik artikelnya :)
Facebook sekarang jadi media untuk Curhat Online :D
tapi aku baru tau kalau facebook juga jadi penunjuk depresi.
nice post sob :)
tepat sekali sahabat memang banyak yang menjadikan FB sebagai ajang ungkapan hati ...
@ M.Iqbal : Iya gan, thank yea
@BRI : oke pak, bnyak bner tuh, thank you
itulah dampak psikologis fb yang bikin pemuda2 kita teler abis bang... :)
Weeeh.. ada benernya tuh Sob!!
Soalnya kalo Ayas amati status2 para Temen2 Pezbuk tuh, hampir semuanya isi Statusnya itu tak jauh tentang Curhatnya sendiri, emosi sesaat, dan cerita sedihnya. Dan itu emang menggambarkan keadaan emosinya.
Hmmm...
Kebanyakan statusnya itu KAMSEUPAY jadi malas saya ngeliatnya apalagi mendengarkannya :D
ada benernya juga nih posting.. :)
Posting Komentar